Perang
merupakan bentrok karena pertikaian yang terjadi. Sesuatu yang tak
banyak diinginkan oleh kelompok atau negara manapun yang ada di dunia.
Berikut Saya merangkumnya dalam 5 perang terdahsyat yang pernah ada
di dunia.
Perang Salib (Crusade)

Merupakan perang untuk merebutkan Yerusalem yang meluas menjadi konflik
antar agama paling dahsyat sepanjang sejarah, dimulai sejak kaum
Kristiani yang direstui Paus atas nama agama Kristen berusaha merebut
kembali wilayah Yerusalem dan “Tanah Suci” dari kekuasaan Islam. Perang
ini berlangsung selama beberapa periode dari abad ke-9 hingga abad ke-16
Masehi. Perang Salib pertama dilancarkan pada 1095 oleh Paus Urban II.
Perang ini mencuatkan nama Salahudin Al Ayyubi dan Richard “The Lion
Heart” sebagai pahlawan di kedua belah pihak. Perang ini sedikit banyak
memberikan pengaruh dalam mengantarkan Eropa menuju zaman Renaissance.
Hingga saat ini, istilah Perang Salib masih dipakai untuk menunjukkan
konflik antar agama yang berlangsung hingga saat ini.
Ekspansi Mongol

Ekspansi Mongol adalah sebuah ekspansi besar bangsa Mongol yang dipimpin
oleh Genghis Khan untuk menaklukan wilayah Eurasia pada awal abad
ke-13. Dengan membawa pasukan berkuda dalam jumlah besar dan amat
terlatih, Genghis Khan berhasil menebar teror di seantaro Eurasia selama
1 dasawarsa. Genghis Khan berhasil menguasai Tiongkok, mengalahkan
Rusia, menghancurkan kekaisaran Persia, mencaplok Polandia dan Hongaria,
serta meluluh-lantahkan Baghdad sebagai pusat kekhalifahan Islam pada
masa itu. Cara dan tujuan Ekspansi Genghis Khan berbeda dengan
kaisar-kaisar sebeumnya. Ia menghancurkan apa saja di depan mata, tanpa
pandang bulu. Ia menyerang bukan untuk memerintah, melainkan untuk
menjarah, memperkosa, dan menculik gadis-gadis untuk mereka bawa ke
negerinya, hal inilah yang membuatnya ditakuti di seluruh Eurasia.
Perang Dunia I

Perang ini berlangsung dari 28 Juli 1914 hingga 11 November 1918 yang
dilatarbelakangi Pangeran Franz Ferdinand dari Austria dibunuh anggota
kelompok teroris Serbia, Gavrilo Princip di Sarajevo. Perang ini
menghadapkan blok sentral (Austria, Jerman, Turki, Bulgaria) dengan blok
sekutu (Rusia, Perancis, Inggris, Kanada, Italia, Amerika Serikat).
Perang ini menjadi tonggak runtuhnya kekuasaan monarki absolut di
seluruh dunia. Selain itu, 4 dinasti, Habsburg, Romanov, Ottoman dan
Hohenzollern, yang mempunyai akar kekuasaan hingga zaman Perang Salib,
seluruhnya jatuh setelah perang. Perang ini menewaskan 40.000.000 orang
di seluruh dunia dan munculnya depresi ekonomi tahun 1929.
3. Perang Dunia II
Berlangsung dari tanggal 1 September 1939 sampai tanggal 14 Agustus 1945
di 3 benua: Asia, Afrika, dan Eropa. Di Eropa, Adolf Hitler sebagai
kanselir Jerman yang berusaha membangkitkan kembali kejayaan Jerman
melalui fasisme terlebih dahulu menyerang Polandia. Selanjutnya dengan
dibantu oleh Italia dan Uni Soviet, Jerman terus memperluas wilayah
pendudukannya. Di Asia, Jepang secara mendadak menyerang pangkalan laut
AS di Pearl Harbour pada 7 Desember 1941, menyeret Asia sebagai medan
Perang Dunia II. Amerika Serikat yang semula tidak ikut berperang mulai
mengangkat senjata melawan blok Axis, bergabung bersama Inggris dan
Perancis.
Uni Soviet yang tiba-tiba diserang oleh sekutunya sendiri, Jerman
melalui Operasi Barbarossa pada 1941 balik memusuhinya dan memulai
rangkaian kekalahan Jerman. Perang berakhir pada 14 Agustus 1945 dengan
menyerahnya Jepang kepada sekutu setelah 2 kotanya, Hiroshima dan
Nagasaki dijatuhi bom atom oleh Amerika Serikat. Perang ini
mengakibatkan 50.000.000 tewas, lahirnya PBB, dan munculnya Uni Soviet
dan Amerika Serikat sebagai negara adidaya.
Perang Napoleon

Perang ini timbul selama Napoleon Bonaparte memerintah Perancis dari
1799 hingga 1815 dan berdampak luas di Eropa. Napoleon Bonaparte yang
berhasil merebut kekuasaan di Perancis melalui sebuah kudeta 18 Brumaire
menata ulang sistem kemiliteran di Perancis dan secara mengejutkan
berhasil memperluas kekuasaan Perancis hingga menguasai hampir seluruh
wilayah Eropa.
Namun Perancis tidak berdaya melawan Inggris dan Rusia. Perang Napoleon
berakhir ketika ia mengalami kekalahan dalam Pertempuran Waterloo (18
Juni 1815) dan disepakatinya pakta Paris yang ke-2. Jumlah korban
sekitar 3.250.000 sampai dengan 6.500.000 juta jiwa.
loading...