Bagi penduduk Cornwall , Connecticut , Amerika Serikat , Dudleytown yaitu hutan indah yang berada di sebelah barat daya kota. Dimulai pada tahun 1740 , sebuah keluarga yang berjulukan Dudley datang dan membuka sebuah lahan peternakan dan pemukiman di daerah tersebut.
Nama Dudley itu sendiri , diberikan setelah keluarga Dudley menetap lama di lahan tersebut , menyerupai Gideon Dudley pada tahun 1753 , kemudian di susul oleh Martin Dudley , Barzillai Dudley , dan Abiel Dudley. Dibalik cantiknya pemukiman tersebut , ternyata menyimpan peristiwa gila yang dialami oleh masyarakat yang tinggal di Dudleytown.
Dudleytown juga dikenal sebagai "Village of the Damned" atau "Desa Terkutuk" , nama itu didapat setelah serangkaian kejadian gila ynan mistis terjadi disana. Legenda setempat mengungkapkan , pendiri Dudleytown yaitu keturunan Edmund Dudley , seorang darah biru inggris yang menjalani hukum penggal karena berkhianat pada masa Raja Henry VII.
Nama Dudley itu sendiri , diberikan setelah keluarga Dudley menetap lama di lahan tersebut , menyerupai Gideon Dudley pada tahun 1753 , kemudian di susul oleh Martin Dudley , Barzillai Dudley , dan Abiel Dudley. Dibalik cantiknya pemukiman tersebut , ternyata menyimpan peristiwa gila yang dialami oleh masyarakat yang tinggal di Dudleytown.
Dudleytown juga dikenal sebagai "Village of the Damned" atau "Desa Terkutuk" , nama itu didapat setelah serangkaian kejadian gila ynan mistis terjadi disana. Legenda setempat mengungkapkan , pendiri Dudleytown yaitu keturunan Edmund Dudley , seorang darah biru inggris yang menjalani hukum penggal karena berkhianat pada masa Raja Henry VII.
Sejak ketika itu keluarga Dudley dikutuk dan kutukan itu melintasi lautan anlantik hingga amerika. Konon kabarnya beberapa penghuni Dudleytown hingga menjadi gila , wanita setempat MaryCheney dan Harriet Clarke meninggal dengan cara bunuh diri.
Kisah wacana kota yang dikutuk itu disanggah beberapa pihak karena terdapat sejumlah penyimpangan dongeng yang diungkapkan penulis lokal dan sejarawan. Contohnya tak ada bukti garis darah antara pendiri Dudleytown dengan Edmund Dudley Mary Cheney yang disebut sebut meninggal karena bunuh diri pada kenyataannya tidak pernah menginjakkan kakinya ke Dudleytown , ia ternyata meninggal karena penyakit paru-paru.
Dudleytown memang telah ditinggalkan para penghuninya. Hal itu disebabkan lahan yang mereka tempati kurang produktif. Terletak dipuncak bukit , Dudleytown tidak cocok untuk lahan pertanian. Pada masa ke-19 lahan pengganti Dudleytown yang lebih subur dibuka. Begitu industri besi Dudleytown mengalami penurunan , populasinya pun ikut menyusut , selain itu masyarakat disana pun kurang mendapat pasokan air bersih.
Kini Dudleytown pun terlihat menyerupai tak terurus , hutan yang lebat dengan jalanan berbatu menuju perbukitan. Karena hutan tersebut lebat dan dipenuhi pepohonan tinggi hasilnya ia diberi nama "Dark Entry Forest".
loading...