Replika ialah salinan dari suatu benda yang di buat hampir sama dengan bentuk aslinya , biasanya barang replika dipergunakan untuk bidang ilmu pengetahuan dalam sejarah , namun ada sebagian orang yang rela mengeluarkan dana yang sangat besar untuk membuat sebuah replika bangunan atau daerah tertentu yang sesuai dengan impiannya.
Seorang fans berat kapal Titanic , menghabiskan waktu selama 25 tahun untuk mengubah sebuah gudang di halaman rumahnya menjadi sebuah bangunan replika kapal yang paling terkenal di dunia. Aksi uniknya ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada kapal Titanic.
John Siggins , hingga mengumpulkan beberapa potongan dari kapal Titanic untuk mengubah gudangnya biar terasa ibarat benar-benar di dalam kapal yang tenggelam pada 1912 silam. Pria 62 tahun ini awalnya menemukan selimut yang dipakai oleh korban kapal Titanic , kemudian beliau berusaha mengumpulkan barang-barang lain untuk melengkapi koleksinya.
Lebih dari 25 tahun John mengubah gudangnya tersebut menjadi ruang makan dan kabin untuk kelas pertama yang terdapat di kapal Titanic. John memperoleh beberapa perabotan lainnya dari kapal Olympic. Aksi pria yang bekerja sebagai insinyur kereta api ini bertujuan untuk menghormati kapal-kapal besar yang dibangun pada masa itu.
Perlu diketahui , RMS Titanic jadinya tenggelam setelah menabrak gunung es pada 1912 silam dikala perjalanan laut antara Southampton dan New York. Tenggelamnya kapal super mewah ini menyebabkan korban jiwa sebanyak 1.500 orang.
2. Kokpit Pesawat di Dalam Kamar
Sebuah rumah berteras di Coventry , Inggris ini tampak tidak berbeda dari rumah lain di sisi kanan dan kiri. Namun , pemilik rumah berjulukan John Davis menyimpan sesuatu yang menakjubkan di salah satu kamar tidurnya. Di sana terdapat replika kokpit Boeing 747-400 , lengkap dengan simulator terbang berlayar lebar.
John Davis merupakan saksi hidup yang mampu menunjukan bahwa hobi mampu menghasilkan uang. Sejak kecil ia mengaku tertarik pada pesawat dan ingin menjadi pilot. Sayangnya , harapan Davis gagal alasannya ialah ia kurang menguasai matematika. Namun dari kegagalan tersebut ia kemudian berhasil membangun kokpit Boeing 747-400 berukuran asli di kamar tidurnya sendiri.
Selama 15 tahun , Davis membangun ruangan kokpit senilai 20.000 poundsterling (sekitar Rp. 387.171.213 ,92). Jumlah luar biasa besar itu rasanya cukup sebanding dengan uang yang dihasilkannya dari kokpit tersebut. Pasalnya , Davis menyewakan simulator ini untuk dimainkan oleh para penggemar pesawat atau mereka yang ingin mencoba menerbangkan pesawat tanpa risiko tinggi.
Davis memasang tarif 75 poundsterling untuk “penerbangan” selama satu jam dan 125 poundsterling untuk “penerbangan” selama dua jam. Setiap bulan rata-rata Davis mampu mengumpulkan hingga 3.000 poundsterling (sekitar Rp. 58.092.497 ,62). Besarnya penghasilan dari "menerbangkan pesawat” ala Davis ini membuatnya berhenti dari pekerjaan sebagai desainer grafis. Dia bahkan kini juga menyampaikan kokpitnya untuk membantu orang-orang yang takut melaksanakan perjalanan dengan pesawat.
Para penumpang di “pesawat” milik Davis mampu terbang dari Birmingham International Airport atau London Gatwick ke bandara Amsterdam Schiphol pada penerbangan pertama. Kemudian , para penumpang juga mampu melanjutkan “perjalanan” ke Canary Island. Perangkat lunak yang digunakan Davis memiliki pemandangan dari aneka macam penjuru dunia , mulai dari Pegunungan Alpen hingga langit New York.
3. Kereta Api Ruang Bawah Tanah Rumah
Jason Schron yang warga negara Kanada sangat mencintai kereta api VIA , membuat dirinya menghabiskan kurang lebih empat setengah tahun dan uang sebesar $ 10.000 (Rp. 95 juta) untuk membangun replika Kereta Api aslinya dengan tangannya sendiri. Replika kereta api VIA dari tahun 1980-an yang dibuatnya lengkap dengan keranjang , bentuknya akurat hingga ke rincian terkecil.
Hasil jerih payahnya tersebut sempurna berada di ruang bawah tanah rumahnya , di Vaughan , Ontario.
“Kereta api VIA ialah daerah di mana saya mencicipi kenyamanan dan kedamaian ibarat di rumah ,” kata Schron. Terutama ketika kereta api VIA melintas dengan kecepatan 85mph dengan salju dan hujan yang turun di luar akan membuat suasana semakin menyenangkan.
Hasilnya "Kereta Api Tiruan" terlihat otentik ibarat aslinya , dan Jason mengatakan beliau harus mengulang pekerjaannya dari awal hinnga tiga kali , tapi itu bukanlah hal yang sulit bagi Jason. Sekarang beliau dikenal sebagai “orang yang memiliki kereta api di lantai dasar rumahnya” , dan beliau telah memamerkan kereta api fantastisnya lewat video di YouTube.
Dalam rangka untuk membuat kereta api itu senyata mungkin , Jason Schron membutuhkan beberapa episode asli dari kereta api VIA , hanya saja untuk mendapatkannya tidak mudah. “Saya masih memiliki surat ketika saya menulis untuk meminta episode VIA asli pada tahun 1987 biar mereka menjualnya pada saya ,” ingatnya.
4. Kapal Zaman Nabi Nuh
Kapal yang termuat dalam kisah Nabi Nuh mampu ternyata mampu dikunjungi di dunia positif loh. Sebuah kapal replika Nabi Nuh tengah dipamerkan di Dordrecht , Belanda Barat. Kapal yang berukuran panjang 137 meter dan bobot 3.000 ton ini dibuat oleh seorang pengusaha Belanda , Johan Huibers.
Huibers mengatakan , kapal yang dibuat dalam waktu hampir empat tahun itu dapat menampung 1.500 orang dan benar-benar dapat mengapung di atas laut , sebagaimana dalam kisah Nabi Nuh.
Menurut Huibers , alasan beliau membuat perahu itu alasannya ialah terinspirasi oleh mimpi sekitar 20 tahun yang lalu.
Dalam mimpinya itu , beliau melihat wilayah dari Belanda yang merupakan daerah asalnya terendam banjir ibarat dalam Kitab Kejadian. Sejak itu , beliau terobsesi untuk membangun replika kapal Nabi Nuh. Dalam mimpinya itu , beliau melihat wilayah dari Belanda yang merupakan daerah asalnya terendam banjir ibarat dalam Kitab. Sejak itulah Huibers terobsesi untuk membangun replika kapal Nabi Nuh.
Hasil karya dari pengusaha Belanda , Johan Huibers sekarang ini sudah dapat dikunjungi serta pengunjung dapat mencicipi sensasi yang lain setelah mengunjungi Noah’s Ark Replika Kapal Nabi Nuh di Belanda.
5. Pesawat Ruang Angkasa di Atap Rumah
Kita tentu telah mendengar banyak dongeng wacana kuil , villa , peternakan bahkan sawah yang dibangun di atas atap di Tiongkok. Dan sekarang kita telah memiliki hal yang baru. Seorang petani di provinsi Guangdong telah membuat replika pesawat ruang angkasa di atas atap rumahnya.
Meng Ni , 63 tahun telah bermimpi menjadi astronot semenjak masih kecil. Tapi tumbuh di desa terpencil Xiapu , Jiexi County , membuatnya menyadari bahwa harapanya untuk menjadi kenyataan sangat kecil. Makara beliau memutuskan untuk mengikuti jejak keluarganya dengan menjadi petani. Akhirnya , lahan pertanian nya menjadi semakin luas dan beliau menjual sebagian kepada pemerintah.
Selama bertahun-tahun , Meng tidak pernah mengalah denganimpiannya itu. Setelah cukup sukses sebagai pengusaha , ia memutuskan menjual sebagian tanah miliknya untuk membangun sebuah replika pesawat ruang angkasa di atas atap rumahnya , Keren !.
Berikut ialah beberapa bangunan replika termegah dan terunik yang ada di dunia.
1. Kapal Titanic di Halaman Rumah
1. Kapal Titanic di Halaman Rumah
Seorang fans berat kapal Titanic , menghabiskan waktu selama 25 tahun untuk mengubah sebuah gudang di halaman rumahnya menjadi sebuah bangunan replika kapal yang paling terkenal di dunia. Aksi uniknya ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada kapal Titanic.
John Siggins , hingga mengumpulkan beberapa potongan dari kapal Titanic untuk mengubah gudangnya biar terasa ibarat benar-benar di dalam kapal yang tenggelam pada 1912 silam. Pria 62 tahun ini awalnya menemukan selimut yang dipakai oleh korban kapal Titanic , kemudian beliau berusaha mengumpulkan barang-barang lain untuk melengkapi koleksinya.
Lebih dari 25 tahun John mengubah gudangnya tersebut menjadi ruang makan dan kabin untuk kelas pertama yang terdapat di kapal Titanic. John memperoleh beberapa perabotan lainnya dari kapal Olympic. Aksi pria yang bekerja sebagai insinyur kereta api ini bertujuan untuk menghormati kapal-kapal besar yang dibangun pada masa itu.
Perlu diketahui , RMS Titanic jadinya tenggelam setelah menabrak gunung es pada 1912 silam dikala perjalanan laut antara Southampton dan New York. Tenggelamnya kapal super mewah ini menyebabkan korban jiwa sebanyak 1.500 orang.
2. Kokpit Pesawat di Dalam Kamar
Sebuah rumah berteras di Coventry , Inggris ini tampak tidak berbeda dari rumah lain di sisi kanan dan kiri. Namun , pemilik rumah berjulukan John Davis menyimpan sesuatu yang menakjubkan di salah satu kamar tidurnya. Di sana terdapat replika kokpit Boeing 747-400 , lengkap dengan simulator terbang berlayar lebar.
John Davis merupakan saksi hidup yang mampu menunjukan bahwa hobi mampu menghasilkan uang. Sejak kecil ia mengaku tertarik pada pesawat dan ingin menjadi pilot. Sayangnya , harapan Davis gagal alasannya ialah ia kurang menguasai matematika. Namun dari kegagalan tersebut ia kemudian berhasil membangun kokpit Boeing 747-400 berukuran asli di kamar tidurnya sendiri.
Selama 15 tahun , Davis membangun ruangan kokpit senilai 20.000 poundsterling (sekitar Rp. 387.171.213 ,92). Jumlah luar biasa besar itu rasanya cukup sebanding dengan uang yang dihasilkannya dari kokpit tersebut. Pasalnya , Davis menyewakan simulator ini untuk dimainkan oleh para penggemar pesawat atau mereka yang ingin mencoba menerbangkan pesawat tanpa risiko tinggi.
Davis memasang tarif 75 poundsterling untuk “penerbangan” selama satu jam dan 125 poundsterling untuk “penerbangan” selama dua jam. Setiap bulan rata-rata Davis mampu mengumpulkan hingga 3.000 poundsterling (sekitar Rp. 58.092.497 ,62). Besarnya penghasilan dari "menerbangkan pesawat” ala Davis ini membuatnya berhenti dari pekerjaan sebagai desainer grafis. Dia bahkan kini juga menyampaikan kokpitnya untuk membantu orang-orang yang takut melaksanakan perjalanan dengan pesawat.
Para penumpang di “pesawat” milik Davis mampu terbang dari Birmingham International Airport atau London Gatwick ke bandara Amsterdam Schiphol pada penerbangan pertama. Kemudian , para penumpang juga mampu melanjutkan “perjalanan” ke Canary Island. Perangkat lunak yang digunakan Davis memiliki pemandangan dari aneka macam penjuru dunia , mulai dari Pegunungan Alpen hingga langit New York.
3. Kereta Api Ruang Bawah Tanah Rumah
Jason Schron yang warga negara Kanada sangat mencintai kereta api VIA , membuat dirinya menghabiskan kurang lebih empat setengah tahun dan uang sebesar $ 10.000 (Rp. 95 juta) untuk membangun replika Kereta Api aslinya dengan tangannya sendiri. Replika kereta api VIA dari tahun 1980-an yang dibuatnya lengkap dengan keranjang , bentuknya akurat hingga ke rincian terkecil.
Hasil jerih payahnya tersebut sempurna berada di ruang bawah tanah rumahnya , di Vaughan , Ontario.
“Kereta api VIA ialah daerah di mana saya mencicipi kenyamanan dan kedamaian ibarat di rumah ,” kata Schron. Terutama ketika kereta api VIA melintas dengan kecepatan 85mph dengan salju dan hujan yang turun di luar akan membuat suasana semakin menyenangkan.
Hasilnya "Kereta Api Tiruan" terlihat otentik ibarat aslinya , dan Jason mengatakan beliau harus mengulang pekerjaannya dari awal hinnga tiga kali , tapi itu bukanlah hal yang sulit bagi Jason. Sekarang beliau dikenal sebagai “orang yang memiliki kereta api di lantai dasar rumahnya” , dan beliau telah memamerkan kereta api fantastisnya lewat video di YouTube.
Dalam rangka untuk membuat kereta api itu senyata mungkin , Jason Schron membutuhkan beberapa episode asli dari kereta api VIA , hanya saja untuk mendapatkannya tidak mudah. “Saya masih memiliki surat ketika saya menulis untuk meminta episode VIA asli pada tahun 1987 biar mereka menjualnya pada saya ,” ingatnya.
4. Kapal Zaman Nabi Nuh
Kapal yang termuat dalam kisah Nabi Nuh mampu ternyata mampu dikunjungi di dunia positif loh. Sebuah kapal replika Nabi Nuh tengah dipamerkan di Dordrecht , Belanda Barat. Kapal yang berukuran panjang 137 meter dan bobot 3.000 ton ini dibuat oleh seorang pengusaha Belanda , Johan Huibers.
Huibers mengatakan , kapal yang dibuat dalam waktu hampir empat tahun itu dapat menampung 1.500 orang dan benar-benar dapat mengapung di atas laut , sebagaimana dalam kisah Nabi Nuh.
Menurut Huibers , alasan beliau membuat perahu itu alasannya ialah terinspirasi oleh mimpi sekitar 20 tahun yang lalu.
Dalam mimpinya itu , beliau melihat wilayah dari Belanda yang merupakan daerah asalnya terendam banjir ibarat dalam Kitab Kejadian. Sejak itu , beliau terobsesi untuk membangun replika kapal Nabi Nuh. Dalam mimpinya itu , beliau melihat wilayah dari Belanda yang merupakan daerah asalnya terendam banjir ibarat dalam Kitab. Sejak itulah Huibers terobsesi untuk membangun replika kapal Nabi Nuh.
Hasil karya dari pengusaha Belanda , Johan Huibers sekarang ini sudah dapat dikunjungi serta pengunjung dapat mencicipi sensasi yang lain setelah mengunjungi Noah’s Ark Replika Kapal Nabi Nuh di Belanda.
5. Pesawat Ruang Angkasa di Atap Rumah
Kita tentu telah mendengar banyak dongeng wacana kuil , villa , peternakan bahkan sawah yang dibangun di atas atap di Tiongkok. Dan sekarang kita telah memiliki hal yang baru. Seorang petani di provinsi Guangdong telah membuat replika pesawat ruang angkasa di atas atap rumahnya.
Meng Ni , 63 tahun telah bermimpi menjadi astronot semenjak masih kecil. Tapi tumbuh di desa terpencil Xiapu , Jiexi County , membuatnya menyadari bahwa harapanya untuk menjadi kenyataan sangat kecil. Makara beliau memutuskan untuk mengikuti jejak keluarganya dengan menjadi petani. Akhirnya , lahan pertanian nya menjadi semakin luas dan beliau menjual sebagian kepada pemerintah.
Selama bertahun-tahun , Meng tidak pernah mengalah denganimpiannya itu. Setelah cukup sukses sebagai pengusaha , ia memutuskan menjual sebagian tanah miliknya untuk membangun sebuah replika pesawat ruang angkasa di atas atap rumahnya , Keren !.
loading...