Kalian semua pasti sudah pernah merasakan yang namanya restoran cepat saji atau yang bahasa bulenya ialah restoran fast food. Mayoritas dari kalian mungkin sudah mengicipi restoran waralaba baik yang berasal dari luar negeri hingga yang asli made in Indonesia. Dari jenis ayam goreng , burger , spagheti , kebab , hingga ikan lele sudah menghajar satu persatu pengecap orang Indonesia.
Jenis makanan yang disajikan ialah makanan bertipe light food atau bahasa Indonesianya makanan ringan yang tidak membutuhkan waktu pemrosesan yang lama. Namun tetap saja , untuk menghidangkan makanan dari pelanggan pesan , pribadi diproses di dapur untuk diolah , lalu ditata diatas piring , plus minuman dan suplemen lainnya , dibawa ke meja konsumen untuk diletakkan dalam keadaan siap makan.. 13.5 detik itu ialah waktu yang super singkat.
Teruntuk yang tinggal di kota-kota besar , tentunya sebagian besar lidahnya sudah tidak ajaib dengan sajian masakan dari McDonald , KFC , Pizza Hut dan lainnya. Dalam ranah kesehatan , fast food ini punya istilah yang mahsyur yaitu junk food. Restoran cepat saji yang berasal dari luar negeri biasanya punya standarisasi layanan yang rata-rata lebih tinggi dari restoran cepat saji lokal.
Dari drive-thru hingga delivery service sudah menjadi adegan dari perjuangan memuaskan pelanggan dan bersaing dengan perjuangan waralaba lainnya. Nah dari sekian restoran cepat saji yang terkenal di atas , sudah pernahkah agan menghitung seberapa cepatkan waktu penyajian mereka dalam menghidangkan makanan di depan mata kalian ?
Mungkin hitungannya rata-rata sudah menembus angka menit lah pastinya ? Belum lagi kalau weekend atau hari libur lainnya , cenderung akan jadi lebih lama menunggu. Tapi ada restoran yang menyajikan menu makanan mampu secekat kilat Waw ? ya tapi nggak segitunya juga ayo cek di bawah.
Karne Garibaldi yang berada di Meksiko ini mendapat julukan sebagai sebagai 'Fast & Furious Food Restaurant' sebab emang sesuai dengan reputasi layanannya. Di restoran yang berada di kawasan Guadalajara Meksiko ini terkenal dengan kecepatannya dalam menyajikan hidangan-hidangan masakan yang ada.
" KARNE GARIBALDI : FAST & FURIOUS FOOD RESTAURANT "
Karne Garibaldi yang berada di Meksiko ini mendapat julukan sebagai sebagai 'Fast & Furious Food Restaurant' sebab emang sesuai dengan reputasi layanannya. Di restoran yang berada di kawasan Guadalajara Meksiko ini terkenal dengan kecepatannya dalam menyajikan hidangan-hidangan masakan yang ada.
Bayang pun , restoran ini menyajikan hidangan yang dipesan dalam tempo 13.5 detik saja , dan sudah masuk Guiness World Record. Bisa kalian bayangkan , agan duduk dan bales BBM / WhatsApp dan hidangan yang dipesan sudah pribadi tersedia. Wuzzz... cepattt !
Pada 31 Agustus 1996 , restoran Karne Garibaldi menjadi pemegang rekor dari Guiness World Record untuk penyajian tercepat dari dapur ke meja pelanggan dalam tempo hanya 13.5 detik. Luar biasa bukan ! Kenceng banget kan menyerupai mobil-mobil dengan Nos-nya.
Pada 31 Agustus 1996 , restoran Karne Garibaldi menjadi pemegang rekor dari Guiness World Record untuk penyajian tercepat dari dapur ke meja pelanggan dalam tempo hanya 13.5 detik. Luar biasa bukan ! Kenceng banget kan menyerupai mobil-mobil dengan Nos-nya.
Jenis makanan yang disajikan ialah makanan bertipe light food atau bahasa Indonesianya makanan ringan yang tidak membutuhkan waktu pemrosesan yang lama. Namun tetap saja , untuk menghidangkan makanan dari pelanggan pesan , pribadi diproses di dapur untuk diolah , lalu ditata diatas piring , plus minuman dan suplemen lainnya , dibawa ke meja konsumen untuk diletakkan dalam keadaan siap makan.. 13.5 detik itu ialah waktu yang super singkat.
Dan lebihnya lagi itu untuk satu meja lho , bukan cuma 1 orang. Lihat saja cara bawa pelayannya yang menyerupai sama pelayan rumah makan padang , ampe bertumpuk-tumpuk sebanyak 18 mangkuk.
Dalam penilaian rekor Guiness Book of Records tersebut , benar dihitung semenjak order hingga dihidangkan.
Dalam penilaian rekor Guiness Book of Records tersebut , benar dihitung semenjak order hingga dihidangkan.
Kaprikornus bukan makanan sudah disiapkan dalam piring , minuman sudah disiapkan dalam gelas , tapi mulai dari piring atau mangkok masih bersih lalu banyak sekali materi makanan tersebut diramu oleh koki di dapur menjadi sebuah menu , menyusunnya bertumpuk-tumpuk , lantas kemudian pelayan mengantarnya ke meja.
Aspek penilaian dari Guiness Book of Record tentunya tidak sekedar waktu yang cepat semata. Namun juga dinilai dalam hal materi makanan dan kematangan makanan yang dipesan , serta tentunya rasa makanan itu sendiri. Kaprikornus kecepatan yang ada tidak boleh mengesampingkan kualitas makanan yang disajikan. Dan ingat , aneka menu makanan tersebut dihidangkan mulai dari nol , bukan sudah siap dipiring tinggal antar saja.
loading...